Selamat datang di BaYaaSin

Taqwa

Sabar : salah satu di antara dua mekanisme dalam mendulang pertolongan Tuhan. Keluarga BaYaaSin harus sabar dalam setiap kondisi, pemurah tidak pemarah, tidak tergesa dalam berkeputusan.

Ridla : kondisi melahirkan konsekuensi. Keluarga BaYaaSin percaya bahwa setiap kondisi adalah mekanisme pembelajaran dari Tuhan, yang berkonsekuensi terhadap pertumbuhan kualitas kehambaan dan kekhalifahan.

Ikhlas : Tuhan adalah pusat dari segalanya. Segala wujud sesungguhnya adalah manifestasi dari perbuatan, nama, sifat, dan wujud Tuhan. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa rendah hati adalah satu-satunya cara untuk mencapai ketinggian.

Cerdas

Kreatif : segala keberadaan berawal dari penciptaan. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa hanya melalui kreatifitas semua kebaikan dapat terwujud.

Empati : penghayatan terhadap lingkungan akan melahirkan pengenalan pada diri. Barangsiapa yang kenal dirinya, maka dia akan memahami realitas. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa dalam setiap tindakan berkonsekuensi terhadap konstelasi semesta raya. Merasakan diri sebagai bagian dari semesta adalah wasilah untuk menebar kemanfaatan bagi semesta raya.

Inovatif : selain Tuhan segalanya berubah. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa diri kita harus senantiasa berani untuk berubah dan mengubah, sehingga makin dekat dengan kesempurnaan.

Terampil

Kompetitif : kebaikan adalah sifat alami manusia. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa kemuliaan didapatkan dengan perlombaan di dalam menyelenggarakan kebaikan bagi diri dan semesta raya.

Inisiatif : memulai adalah kunci dari keberhasilan. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa menjadi yang terbaik adalah konsekuensi bukan sekedar pilihan.

Supportif : kebersamaan adalah hakikat dari kemanusiaan. Keluarga BaYaaSin meyakini bahwa jalan kita adalah kebersamaan dan tidak ada kebaikan tanpa jamaah.